Rabu, 12 April 2017

Peran Programmer dalam Melestarikan Budaya Bali

Mungkin sebagian dari kita berfikir bahwa programmer tidak mengambil andil
dalam penyebaran dan pelestarian budaya di bali. Namun apa itu programmer? Programmer adalah seseorang yang mampu menyelesaikan masalah dengan menggunakan bahasa pemrograman. Mereka mempunyai banyak kemampuan terdiri dari berbagai level, mereka handal dalam menulis kode, mengerti algoritma dan sering bekerja sendiri. Setelah mengetahui programmer itu apa lalu apa peran mereka dalam pelestarian budaya bali? Berikut adalah peran programmer dalam pelestarian budaya Bali menurut opini saya

1. Pembuatan Aplikasi Kalender bali

Pembuatan aplikasi kalender bali ini dibuktikan dari web “http://www.balabali.com/id/balabali-kalender-id” yang menyediakan kalender bali untuk 3 platform os yaitu windows,linux, dan mac osx, hingga ke platform mobile juga tidak luput. Dari sini kita sudah mengetahui bahwa programmer juga peduli dengan budaya bali.

2. Pembuatan Aplikasi Pengenalan tempat wisata berbasis android

dari hal ini bisa dibuktikan bahwa programmer juga peduli budaya bali

3. Pembuatan Aplikasi Rindik

aplikasi ini dibuat untuk platform android jadi anda bisa menggunakannya dengan mudah

Walau saya hanya menemukan sedikit namun masih banyak lagi diluar sana, yang membuktikan bahwa programmer juga memiliki peran dalam pelestarian budaya bali. Jadi, jika anda adalah seorang programmer marilah kita membuat sebuah aplikasi yang dapat berguna untuk kelestarian budaya bali kita ini. Jaman boleh modern tapi jati diri kita tidak boleh berubah. Sekian dari artikel ini, isi dari artikel ini merupakan opini saya berdasarkan observasi saya di internet jadi saya mohon tanggapannya untuk merevisi artikel ini.

Keyword: Arjuna Digital, Saya Hindu, Hindu Hebat, Hindu Keren

Tumpek Kandang dalam Agama Hindu


Tumpek kandang atau juga memiliki nama lain tumpek uye dan tumpek wewalungan adalah hari selamatan untuk para binatang ternak(wewalungan) atau peliharaan(binatang yang dikandangkan). Tumpek kandang juga sudah tersurat didalam Lontar Sunarigama yang menyatakan seperti berikut :
Saniscara Kliwon Uye pinaka prakertining sarwa sato
Artinya : pada hari Saniscara Kliwon Uye  hendaknya dijadikan tonggak untuk melestarikan semua jenis hewan.

Pengertian dan Makna Tumpek Kandang
Tumpek Kandang adalah upacara selamatan untuk binatang-binatang seperti binatang yang disemblih dan binatang piaraan. Hakekatnya pada rahina ini untuk memuja Ida Sang Hyang Widhi, Sang Hyang Siwa Pasupati yang disebut Rare Angon, penggembala makhluk. Berdasarkan kutipan ini, tegas bahwa yang dipuja adalah Ida Sang Hyang Widhi, bukan memuja binatang, demikian pula terhadap tumbuh-tumbuhan, senjata-senjata, gamelan dan sebagainya.
Tumpek kandang merupakan sebuah upacara selamatan untuk para binatang seperti binatang yang disembelih maupun peliharaan, pada hakikatnya rahina ini untuk memuja Ida Sang Hyang Widhi, Sang Hyang Siwa Pasupati yang disebut Rare Angon, penggembala makhluk. Dari kutipan ini, dapat ditegaskan bahwa yang dipuja bukan binatang, namun Ida Sang Hyang Widhi

Tujuan Tumpek Kandang
Kenapa harus ada upacara untuk para binatang? Mungkin ada yang pernah bertanya dalam hati demikian. Sesungguhnya inilah Hindu yang mengajarkan cinta kasih yang besar kepada seluruh ciptaan Tuhan dan yang mengajarkan sifat untuk menghargai tak hanya kepada sesama manusia tapi juga kepada binatang ,tumbuhan dan seluruh ciptaannya. Karena dalam hindu terdapat amanat untuk menjaga keharmonisan hidup dengan semua mahluk dan alam semesta. Selain itu dalam ajaran Hindu, meyakini bahwa semua makhluk memiliki jiwa yang berasal dari Ida Sang Hyang Widhi.
Dalam Lontar Sarasamuscaya, juga sudah mengingatkan tentang hal ini yang menyebutkan sebagai berikut :

Ayuwa tan masih ring sarwa prani, apan prani ngaran prana

Artinya : jangan tidak sayang kepada binatang, karena binatang atau makhluk adalah kekuatan alam.
Jika kita coba untuk memahami dari lontar tersebut mengartikan bahwa umat hendaknya mengembangkan kasih sayang kepada semua makhluk. Khusus pada perayaan Tumpek Kandang, umat memuja Tuhan dalam manifestasinya sebagai Dewa Siwa Pasupati agar hewan peliharaannya diberkati kerahayuan. Sebab, hewan sangat berguna bagi kehidupan manusia. Misalnya, sapi atau kerbau bagi para petani memiliki peran yang sangat besar dalam membantu aktivitas agrarisnya.
Sebagai hewan yang ditakdirkan sebagai ubuan tunu seperti  ayam, itik, babi dan sebagainya sering dijadikan sumber protein untuk menunjang kehidupan manusia. Untuk kepentingan itu hewan ternak memang terus dikembangkan. Tetapi, khusus hewan-hewan yang lain, terutama satwa langka, umat mesti melestarikannya seperti penyu hijau, burung jalak Bali, menjangan, kera dan sebagainya. Hewan-hewan langka tersebut mesti dijaga agar tidak sampai mengalami kepunahan.
Selain itu pada tumpek kandang juga untuk mengingatkan kita sebagai manusia akan adanya Tri Guna. Tri Guna adalah tiga unsur dasar dari sifat manusia, yang terdiri dari
  1. Satwam adalah sifat damai
  2. Rajas adalah sifat ambisi
  3. Tamas adalah sifat malas
Dua bagian dari Tri Guna yaitu Rajas dan Tamas adalah bagian sifat yang ada pada binatang. Sehingga pada tumpek kandang ini kita tak lupa untuk memohon pada Tuhan agar 2 sifat itu dijauhkan pada kita manusia agar yang berkembang ialah sifat Satwan (sifat damai). Seperti yang telah disebutkan dalam Kitab  Wrhaspati Tattwa :
Yapwan tamah magong ring citta, ya hetuning Atma matemahan triak, ya ta dadi ikang dharmasadhana denya, an pangdadi ta ya janggama” (Wrhaspati tattwa,24)
Artinya : Apabila tamah yang besar pada citta, itulah yang menyebabkan Atma menjadi binatang, ia tidak dapat melaksanakan dharma olehnya, yang menyebabkan menjadi tumbuh-tumbuhan.

Sarana Tumpek Kandang
Untuk bebanten selamatan bagi binatang tersebut berbeda-beda menurut macam / golongan binatang-binatang itu antara lain:
  • Untuk bebanten selamatan bagi sapi, kerbau, gajah, kuda, dan yang semacamnya dibuatkan bebanten: tumpeng tetebasan, panyeneng, sesayut dan canang raka.
  • Untuk selamatan bagi babi dan sejenisnya: Tumpeng-canang raka, penyeneng, ketipat dan belayag.
  • Untuk bebanten sebangsa unggas, seperti: ayarn, itik, burung, angsa dan lain-lainnya dibuatkan bebanten berupa bermacam-macarn ketupat sesuai dengan nama atau unggas itu dilengkapi denganpenyeneng, tetebus dan kembang payas.
Di sanggah / merajan dilakukan pemujaan, pengastawa Sang Rare Angon yaitu dewanya ternak dengan persembahan (hayapan / widhi-widhana) berupa suci, peras, daksina, penyeneng, canang lenga wangi, burat wangi dan pesucian.


keyword: Arjuna Digital, Saya Hindu, Hindu Hebat, Hindu Keren

Daftar Website Penyedia Kalender Bali

Selamat Sore kawan-kawan, kembali lagi bersama saya, kali ini saya akan memberikan kalian sebuah list website kalender bali yang pasti akan sangat beguna bagi anda semua, dijaman yang modern ini mencari kalender bali versi modern itu sulit karena sedikitnya programmer dan developer yang mengambil project ini, padahal jika dikerjakan akan memberikan manfaat yang besar khususnya bagi masyarakat di bali yang sangat memerlukan kalender bali untuk menentukan upacara dll. Namun jangan khawatir ini adalah daftar website nya sehingga bisa mempermudah pekerjaan anda dimana saja hehe walau hanya sedikit listnya saya harap ini bisa membantu
              -          http://www.kalenderbali.info/
              -          http://kalenderbali.org/
untuk website diatas sudah saya cek dan berjalan dengan baik walau agak sedikit lambat waktu loading halaman webnya mungkin ini disebabkan oleh banyaknya traffic di web ini jadi jika anda penasaran dengan tampilan masing-masing web ini saya akan berikan screenshotnya dibawah
Screenshot dari "http://www.kalenderbali.info/"

Screenshot dari "http://kalenderbali.org/"


Setelah melihat screenshot diatas saya harap anda bisa merasa terbantu dengan website ini fitur-fitur yang ada di masing-masing website adalah kurang lebih seperti hari baik, tahun caka, ramalan,widget(untuk para blogger),dll. Tidak lupa website ini juga friendly terhadap mobile :D

Demikian artikel List and Review ini, dan saya ucapkan terima kasih sekali lagi untuk anda yang telah membaca artikel ini.

Selasa, 11 April 2017

[Review] Website Yuk-bali Portal Wisata Bali

Halo semuanya, kali ini saya akan mereview website yuk-bali.com yang merupakan bagian dari yuk-indonesia.com. Namun disini saya akan menyebutnya dengan portal ketimbang website hehehe biar lebih akrab :v, di portal ini anda dapat booking hotel,spa, tour,dll dengan pembayaran via online :D bukan hanya booking saya anda juga bisa mengecek apakah tersedia tempat di hotel atau spa yang anda tuju, menurut saya portal ini sangat bermanfaat bagi saya yang ingin berlibur di beberapa daerah di bali. Meskipun saya juga orang bali saya juga belum tentu tahu letak penginapan di tempat wisata yang saya tuju. Jika saya lihat dari segi kecepatan website, portal ini terbilang cukup ringan hehe ini hanya opini saya ya mungkin dalam sudut pandang anda akan sedikit berbeda.
                Untuk tampilan dari browser pc. Sangat menarik dan terasa elegan sehingga membuat saya menjadi nyaman memilih menunya. Dan untuk bonus saya akan membantu anda untuk booking sebuah hotel melalui website ini.
1.       Buka portalnya dulu di http://yuk-bali.com lalu akan muncul homepagenya

2.       Kemudian pilih lokasi hotelnya

3.       Setelah itu pilih banyak kamarnya, klo ini menurut saya fungsinya untuk menentukan banyak kamar yang akan dipesan

4.       Pilih banyaknya orang dewasa yang ikut di kolom adult

5.       Jika anda mengajak anak-anak anda silahkan mengganti kolom children (jumlahnya sesuaikan dengan banyak anak yang anda ajak)

6.       Kemudian pilih tanggal check-in hotel

7.       Setelah itu jangan lupa pilih tanggal check-outnya juga ehheh

8.       Setelah itu anda klik tombol CHECK AVAILABILITY
9.       Kemudian anda akan dialihkan ke page selanjutnya
10.   Jika masih tersedia ruangan kosong di hotel yang anda pilih tadi maka akan muncul tampilan seperti ini

11.   Setelah itu pada kolom City/Hotel Name  pilih Nama hotel yang akan anda tuju

12.   Kemudian pilih tanggal check-in

13.   Jangan lupa check-outnya juga

14.   Selain itu untuk kolom Rooms, Adults Per Room, dan Children Per Room anda sesuaikan dengan kebutuhan anda
15.   Setelah itu klik tombol Check Availability
16.   Lalu akan muncul hotelnya di sebelah kanan

17.   Lalu pilih hotelnya dan klik Book Now lalu akan dialihkan ke halaman selanjutnya
18.   Jika jumlah hotel yang dipesan sudah cukup anda bisa klik tombol Proceed

19.   Pada halaman ini anda akan ditawari beberapa tambahan pelayanan, untuk tambahan pelayanan anda bisa memilih atau tidak , lalu anda scroll ke bawah dan tekan kotak Terms & Conditions dan klik Proceed

20.   Kemudian anda akan dibawa ke sebuah halaman dimana anda akan mengisikan data diri anda. Setelah selesai klik Confirm
 
21.   Lalu anda akan dialihkan ke halaman konfirmasi pembayaran (anda akan diberi 15 menit untuk mengkonformasi pembayaran)
22.   Setelah itu Selamat menikmati Wisata anda di Bali. :D

Baik sekian dulu Reviewnya dan saya mohon maaf jika review saya masih agak jelek dan saya berharap review ini bisa bermanfaat bagi anda yang akan berlibur di Bali. :D Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih.

Sabtu, 08 April 2017

Mepandes atau Potong Gigi


Dalam tradisi agama Hindu khususnya di Bali, ketika seorang anak sudah menginjak usia remaja atau sudah dewasa wajib untuk melaksanakan upacara mepandes/potong gigi/mesangih/metatah, upacara ini bermakna untuk menemukan hakekat manusia sejati yang terlepas dari belenggu kegelapan dari pengaruh sad ripu
Sad Ripu adalah enam jenis musuh yang timbul dari sifat-sifat asubha karma atau perbuatan yang tidak baik dalam diri manusia itu sendiri, yaitu :
  1. Kama, sifat penuh nafsu indriya.
  2. Lobha, sifat loba dan serakah.
  3. Krodha, sifat kejam dan pemarah.
  4. Mada, sifat mabuk dan kegila-gilaan
  5. Moha, sifat bingung dan angkuh.
  6. Matsarya, sifat dengki dan irihati.
Ciri-ciri Fisik Siap Metatah
Upacara mepandes/potong gigi merupakan bagian dari Manusa Yadnya yang hakekatnya jika ciri fisiknya sudah menginjak remaja sudah dapat melaksanakan upacara ini, namun untuk lebih spesifiknya adalah sebagai berikut:
  • Pada wanita dapat dilakukan setelah mendapatkan menstruasi yang pertama.
  • Pada pria dapat dilakukan setelah mengalami perubahan suara.
Ciri-ciri tersebut dapat dijadikan landasan awal bahwa si anak sudah siap untuk Metatah akan tetapi tidak diharuskan pada saat itu juga, karena harus ditunjang dari kesiapan finansial juga.
Tujuan Upacara Potong Gigi
Ada beberapa tujuan dari Upacara Potong Gigi yang tidak kalah penting untuk diketahui, yaitu sebagai berikut:
  • Menghilangkan kotoran diri dalam wujud kala, bhuta, pisaca dan raksasa dalam arti jiwa dan raga diliputi oleh watak Sad Ripu sehingga dapat menemukan hakekat manusia yang sejati.
  • Untuk dapat bertemu kembali dengan bapak dan ibu yang telah berwujud suci.
  • Untuk menghindari hukuman didalam neraka nanti yang dijatuhkan oleh Bhatara Yamadipati berupa mengigit pangkal bambu petung. Hal ini tertera dalam Lontar Atmaprasangsa.
  • Memenuhi kewajiban orang tua kepada anaknya untuk menjadi manusia yang sejati.
Bagi seseorang yang belum sempat mengikuti upacāra Mapandes, dan maut telah menjemput, berbagai tanggapan muncul, yakni apakah perlu upacāra bagi seseorang yang telah meninggal. Terhadap keadaan ini, Parisada Hindu Dharma Indonesia Pusat, melalui keputusan Seminar Kesatuan Tafsir terhadap Aspek-Aspek Agama Hindu memberikan jalan ke luar, sebagai berikut:
  1. Mapandes adalah upacāra Manusa Yajña (Śarīra Saṁsakara) yang patut dilaksanakan pada saat seseorang masih hidup (sangat baik ketika remaja, belum berumah tangga). Mapandes bagi orang yang telah meninggal sesungguhnya tidak perlu dilakukan.
  2. Bila orang tua yang bersangkutan merasa masih punya hutang berupa kewajiban, dapat menempuhnya dengan upacāra simbolis, dengan kikir (panggur) dari bunga teratai, dilengkapi dengan andel-andel serta padi, seakan-akan yang bersangutan bermimpi diupacārakan Mapandes.
  3. Dengan demikian orang tua terbebas dari hutang kewajiban kepada anaknya, sehingga roh anaknya diharapkan dapat bersatu dengan roh leluhur yang telah disucikan.

Susunan Upacara Potong Gigi
Berdasarkan ketentuan dalam lontar Dharma Kahuripan dan lontar Puja Kalapati, bahwa tahapan upacara potong gigi disebutkan sebagai berikut :
  • Magumi padangan, Upacara ini juga di sebut mesakapan kepawon dan dilaksanakan di dapur.
  • Nekeb, Upacara ini dilakukan di meten atau di gedong
  • Mabyakala, Ini dilakukan di halaman rumah di depan meten atau gedong.
  • Ke Merajan, atau tempat suci di dalam rumah. Urut – urutan upacara di merajan yaitu : Mohon penugrahan kepada Bhatara Hyang Guru, Menyembah Ibu dan Bapak, Ngayab caru ayam putih, Mohon tirtha (air suci) kepada Bhatara Hyang Guru, Ngerajah gigi (Menulis gigi dengan wijaksara) dan Di pahat taringnya secara tiga kali.
Menuju ketempat potong gigi, Urut – urutan upacaranya :
  • Sembahyang kepada Bhatara Surya dan kepada Bhatara Sang Hyang Semara Ratih dan mohon tirtha kepada beliau berdua.
  • Ngayab banten pengawak di bale dangin,
  • Metatah atau memotong / mengasah dua buah taring dan empat buah gigi seri pada rahang atas dan Turun dari tempat potong gigi, jalannya ke hilir dengan menginjak banten paningkeb.
Kembali ke meten / gedong tempat ngekeb. Bila ingin berganti pakaian, sekarang bias dilakukan mejaya – jaya di merajan. Urutan upacaranya :
  • Mabyakala
  • Sembahyang kepada : Bhatara Surya, Leluhur dan Bhatara Samudaya.
  • Menuju ke hadapan Sang Muput Upacara, disini dilakukan meeteh – eteh persediaan : prayascita, Pangrabodan, Ngayab pungun – pungun dan pajejiwan, Matirtha penglukatan, pebersihan dan kekuluh, Mejaya – jaya, Ngayab banten otonan, Ngayab banten pawinten-digunakan dan Mapadamel
  • Kembali ke meten/gedong tempat ngekeb.
  • Mapinton ke Pura Kahyangan Tiga, ke Pura Kawitan dan ke Pura lainnya yang menjadi pujaannya.
Hal terpenting yang dapat disimpulkan dan harus diingat yaitu tujuan dari upacara ini bukan untuk menghilangkan sifat negative namun meminimalkan sifat negative itu sendiri, akan tetapi tidak berarti orang yang telah melakukan upacara ini bisa sepenuhnya baik, semuanya kembali ke pribadi orang tersebut apakah memiliki dasar untuk berubah menjadi lebih baik atau tidak.

keyword: Arjuna Digital, Saya Hindu, Hindu Hebat, Hindu Keren